"MAN OF METROPOLIS" SEBUAH EP DARI DANDARAH SEBAGAI PERAYAAN MENUJU KEDEWASAAN

DANDARAH merupakan grup musik yang dibentuk oleh para perantau pada awal tahun 2023 di Kota Malang, Jawa Timur. Dandarah pertama kali dibentuk dari UKM musik yang berisi Widyan ‘Idut’ Afrianto (Vokal), Abdullah ‘Aboudi’ (Lead Guitarist), Andrew Athallahsyah Rafi (Rythm Guitarist), M Azka Kautsar (Bass) dan M Evan ‘Ncek’ Kusuma Adji (Drum). Tetapi Andrew terlalu sibuk dengan dunia korporatnya dan diganti dengan Ibrahim Kurniawan (Rythm Guitar). Lagu yang mereka buat terinpirasi dari Strokes, Interpol, The Vaccines, Dinosourus Jr, dan Arcade Fire.

Pada awal tahun 2024, DANDARAH merilis sebuah EP bertajuk Man Of Metropolis yang mengisahkan tentang pergaulan yang mereka anggap sangat gelap dan liar, dengan seiring berjalannya waktu dunia remaja yang mereka anggap ‘gelap’ itu menjadi hal yang wajar pada usia mereka, seakan-akan mereka baru mengetahui aturan menjadi dewasa. EP ini memiliki 5 Track diisi dengan riff yang diharapkan dapat menemani pendengarnya disaat perjalanan psikis demi mencapai suatu ketenangan atau pindah dari tempat ke tempat.

EP ini dibuat sebagai bentuk keseriusan DANDARAH dalam bermain musik dan sebagai proses peluapan emosi yang mereka rasakan dalam perjalanan menuju arah yang lebih dewasa. Pembuatan EP ini dilakukan secara organik dengan dibantu oleh Ibrahim Kurniawan. EP ini diisi dengan 5 track. “Dalam pembuatan ep ini saya ingin para pendengar nantinya bisa menikmati lagu-lagu ini dalam perjalanan psikis mereka atau perjalanan dari tempat ke tempat lain” (Ucap Abdul, personil Dandarah). Berikut adalah sedikit cerita dibalik lagu yang telah mereka buat :

City Of Light 
Semua orang memiliki tempat spesial yang mengundang rasa rindu bagi mereka. Tempat tersebut memberikan rasa aman, entah dalam berekspresi ataupun menjanjikan harapan. Lagu “City of Light” memberikan arti pada tempat yang dirindukan, penuh cahaya harapan dan suasana nostalgia yang selalu dapat dikenang sebagai cerita yang sempurna.

Ur Still Mine
Terpisah oleh jarak bukan berarti jauh dalam rasa. Hal itulah yang lagu ini bawa, sebuah pertemuan antara dua individu yang telah lama terpisah jarak. Dalam perjalanan panjang yang terasa singkat mereka mengenang apa yang terjadi dan apa yang harusnya terjadi, mungkin saja mereka tidak akan bertemu lagi tetapi perasaan mereka tetap sedekat nadi. Suatu komunikasi 4 mata yang ditemani oleh hangatnya suasana suatu obrolan yang mendekatkan indra perasa mereka.

4AM Obsession 
Sebuah obsesi yang menuntut seorang individu menjadi pribadi yang berbeda. Melupakan tanggung jawabnya, menyakiti orang yang dia kasih dan merusak prinsipnya sendiri. Narasi yang dibawa lagu ini. Wanita yang ingin dianggap “ada” oleh teman-temannya. Wanita yang ingin sekali drajat socialnya diangkat oleh lingkunganya. Obsesi pada suatu hal yang menjebak diri mereka dalam suatu keadaan yang memperburuk kehidupan.

Last Sex 
Perpisahan mungkin saja bukan akhir dari segalanya, justru karna adanya perpisahan tercipta kenangan-kenangan manis yang selalu mengundang rasa yang telah hilang, atau mungkin membangkitkan kesempatan kedua yang selama ini terpendam. Tidak diketahui sebab dari buah pertanyaan yang mungkin saja berasal dari cinta atau nafsu.

La Storia 
Lagu ini merupakan serentetan pertanyaan yang terus muncul namun sulit dijawab. situasi yang tak terpecahkan, masalah hati, dan Keputusan yang berujung penyesalan, terkadang hidup seperti komedi kartun ataupun membutuhkan pangeran berkuda putih yang datang untuk menyelesaikan semua tantangan seperti cerita-cerita di barat sana.

EP “Man of Metropolis” dapat dinikmati di berbagai portal musik digital dan beberapa rilisan fisik mulai 31 Maret 2024 dan akan dilanjutkan oleh album pada akhir tahun 2024.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama